Karenasebuah kabel memiliki kemampuan kapasitas maksimumnya dalam menghantarkan arus listrik. Kemampuan maksimum kabel dalam menghantarkan arus listrik ini dinamakan dengan kapasitas hantar arus yang disingkat dengan KHA. KHA merupakan singkatan dari Kuat Hantar Arus, atau ada juga yang menyebutnya dengan sebutan Kemampuan Hantar Arus. Pengertian KHA

Apa Jenis - Jenis Kabel Instalasi Listrik? Apa Kelebihan dan kekurangan masing-masing kabel instalasi listrik? Jenis Kabel apa yang cocok digunakan untuk instalasi listrik rumah?Dalam suatu instalasi listrik rumah atau bangunan harus menggunakan kabel yang sesuai dengan peruntukannya. Meskipun fungsinya sama menghantarkan arus listrik namun produsen kabel memproduksi jenis – jenis kabel yang memiliki fungsinya untuk istalasi listrik tegangan rendah 220/380 volt pada rumah atau bangunan lainnya, perlu memperhatikan jenis-jenis kabel. Berikut ini merupakan jenis-jenis kabel instalasi listrik dan Jenis Kabel Instalasi Listrik Berikut ini merupakan 5 macam jenis kabel yang sering digunakan untuk instalasi listrik rumah dan bangunan. Selain itu juga ada penjelasan fungsi, kelebihan, kekurangan dan peruntukkan masing masing jenis kabel instalasi listrik. 1. Kabel NYA Arti dari kata NYA adalah N = Kabel inti tembaga, Y = Isolasi PVC dan A = Kabel tunggal. Kabel NYA adalah penghantar dengan inti tunggal berjenis tembaga yang dilapisi isolasi PVC di bagian luarnya. Jenis kabel ini sering digunakan untuk instalasi rumah maupun istalasi tenaga. Luas penampang kabel NYA mm2 dan mm2 sering digunakan untuk instalasi rumah sedangkan untuk instalasi tenaga menggunakan luas penampang yang lebih besar atau tergantung besarnya arus yang dihasilkan. Warna umu kabel NYA yang digunakan ada empat, yaitu warna biru, merah, kuning dan hitam. Untuk standar penggunaannya, warna biru digunakan untuk netral sedangkan tiga warna lainnya digunakan untuk fasa. Keunggulan kabel NYA adalah luas penampang yang kecil yang membuatnya mudah dimasukkan bersamaan ke dalam pipa PVC dan juga harganya yang relatif murah. Sedangkan kekurangan dari kabel NYA adalah hanya memilki satu isolasi saja sehingga rentan untuk mengalami kebocoran arus akibat goresan ataupun gigitan tikus. Untuk menghindari kebocoran arus itu terjadi maka kabel tersebut dimasukkan ke dalam pipa PVC agar dapat melindungi kabel dari goresan dan gigitan tikus. Sedangkan cara lainnya adalah kabel ini diperuntukkan untuk instalasi di udara atau jauh dari tembok sehingga menghindari jangkauan. 2. Kabel NYAF Arti dari kata NYAF adalah N = Kabel inti tembaga, Y = Isolasi PVC, A = Kabel tunggal dan F = Penghantar kawat halus/serabut. Kabel NYAF adalah penghantar dengan inti tunggal berjenis tembaga serabut yang dilapisi isolasi PVC di bagian luarnya. Jenis kabel ini sering digunakan untuk instalasi kontrol seperti di dalam panel listrik karena sifatnya yang fleksibel. Warna umum kabel NYAF yang digunakan ada empat, yaitu warna biru, merah, kuning, hitam. Untuk standar penggunaannya, warna biru digunakan untuk netral sedangkan tiga warna lainnya digunakan untuk fasa. Kelebihan dari kabel NYAF adalah sifatnya yang fleksibel dan harganya relatif murah. Sedangkan kekurangannya seperti kabel NYA yang hanya memilki satu lapis isolasi saja yang dapat dengan mudah mengalami kebocoran arus. 3. Kabel NYM Arti dari kata NYM adalah N = Kabel inti tembaga, Y = Isolasi PVC dan M = Inti kabel lebih dari satu. Kabel NYM adalah penghantar dengan inti lebih dari satu yang berjenis tembaga dan dilapisi isolasi PVC di bagian luarnya. Dengan kata lain kabel NYM adalah beberapa kabel NYA yang digabung dan diisolasi menjadi satu sehingga terdapat dua atau lebih kabel NYA yang dialpisi isolasi PVC. Jenis kabel ini sering digunakan untuk instalasi tetap pada rumah atau bangunan yang biasanya dimasukkan ke dalam pipa dan ditanam di dalam diniding. Isolasi luar kabel NYM berwarna putih dan dibagian dalamya berwarna hitam dan seperti kabel NYA karena merupakan beberapa kabel NYA yang digabung dan diisolasi lagi. Dengan dua lapisan isolasi, membuat kabel NYM lebih aman dari kebocoran arus. Namun kekurangannya, yaitu harganya yang relatif mahal. 4. Kabel NYY Arti dari kata NYY adalah N = Kabel inti tembaga, Y = Isolasi PVC, Y = Selubung luar isolasi PVC. Kabel NYY adalah pennghantar tembaga berinti lebih dari satu yang dilapisi oleh tiga lapisan PVC. Dengankata lain kabel NYY merupakan kabel NYM yang dilapisi isolasi PVC lagi. Kabel NYY cocok digunakan untuk tipe instalasi tetap dalam tanah atau outdoor. Kabel NYY memilki isolasi berwarna hitam dan memilki inti tembaga 2, 3 atau 4. Dengan tiga lapisan isolasi, membuat kabel NYY lebih kuat dan aman untuk kebutuhan outdoor. Namun kekurangannya, yaitu harganya yang relatif mahal dan lebih mahal dari kabel NYM. 5. Kawat BC Kawat BC bare core atau orang lain menyebutnya kabel BC merupakan penghantar yang berinti tunggal berjenis tembaga serabut tanpa isolasi. Kawat BC diperuntukkan untuk instalasi pentanahan atau grounding dan juga untuk instalasi penagkal petir. Karena peruntukannya untuk keamanan listrik maka luas penampang kawat BC lebih besar dibandingkan luas penampang instalasi. Kelebihan kawat BC ini adalah kemampuannya dalam menghantarkan arus gangguan sangat baik karena berinti tembaga dan berpenampang luas. Sedangkan untuk kekurangannya adalah tidak memiliki isolasi dan hargannya jauh lebih mahal.

SupremeUkuran kabel dan batas pemakaian yang aman menurut pengalaman; 1.Kbel 1,5 mm=1300watt/6A 2.Kbel 2,5mm=2500watt/10A-16A 3.Kbel 4mm=5000watt/25A-32A 4.Kbel 6mm=7000watt/32A-40A 5.Kbel 10mm=10.000watt/ pemakaian kabel selalu menggunakan conduit/pipa paralon (PVC) untuk lebih aman dan menghindari gigitan tikus.
Di dalam perencanaan instalasi listrik pasti kita dihadapkan kepada banyak pertanyaan misalnya berapa ukuran kabel yang akan kita gunakan? Jenis kabel apa yang akan dipakai? Untuk pembahasan jenis-jenis kabel pada instalasi listrik Klik disini . Untuk penentuan ukuran kabel pertama kita harus tahu dulu berapa daya beban listrik yang nantinya akan dilayani oleh kabel tersebut. Misalnya kita memiliki 1 buah AC daya 1 PK nah berapa ukuran kabel yang akan kita gunakan? Kita harus hitung berapa besar arus listrik yang diperlukan oleh AC 1 PK tersebut, Maka kita hitung 1 PK = 746 watt Tegangan = 220 V cos phi = 0,8 Maka arus yang diperlukan adalah 746 watt/220 volt x0,8 = 4,2 Ampere. Maka disini kita bisa menggunakan kabel NYM 3×1,5 mm². Dari mana kita bisa memutuskan ukuran kabel 1,5 mm² cukup untuk melayani mesin AC 1 PK? Itu karena saya melihat ke tabel Kemampuan Hantar Arus kabel KHA kabel seperti terlihat di bawah ini. Gambar Tabel KHA Dari tabel diketahui kemampuan hantar arus kabel ukuran 1,5 mm² adalah sampai 18 Ampere. Dengan demikian karena AC 1 PK membutuhkan arus 4,2 A maka dapat digunakan kabel 1,5 mm² karena kabel akan mampu melayani arus sebesar 4,2A. Dalam menentukan ukuran kabel harus diperhitungkan juga kerugian tegangan sepanjang kabel tersebut untuk instalasi tenaga kerugian tegangan maksimal 5%. Misalnya kita memutuskan untuk menggunakan kabel 1,5 mm² ini untuk pemasangan satu buah AC 1 PK. Sebelum dilakukan pemasangan kabel tersebut pertanyaannya adalah berapa panjang maksimal kabel yang bisa digunakan agar rugi tegangan sepanjang kabel tidak melebihi rugi tegangan yang diperbolehkan oleh PUIL yaitu paling tinggi 5% untuk instalasi tenaga atau 2% untuk instalasi penerangan. Tentunya kita harus melakukan perhitungan rugi tegangan tersebut. Caranya sebagai berikut Karena ini adalah instalasi tenaga kita gunakan rugi tegangan 5%, jadi 220 x 5% = 11 volt nah dalam hal ini kalau kabel dipasang untuk melayani AC 1 PK ini maka tegangan di ujung kabel tidak boleh kurang dari 220-11 =209 volt. Apabila tegangan di ujung kabel kurang dari harga 209 volt maka langkah yang harus dilakukan adalah panjang lintasan kabel harus diefektifkan, tetapi kalau tidak bisa ukuran kabel kita ganti dengan yang lebih besar misalnya 2,5 mm². Pertanyaannya berapa panjang kabel maksimal yang diperbolehkan untuk kabel tersebut di atas. Cara perhitungannya adalah L = S x Ur/2 I rho cos phi Keterangan L = Panjang kabel m S = Luas penampang kabel mm² Ur = Rugi tegangan untuk instalasi tenaga 5% Volt I = Arus listrik Ampere cos phi = faktor kerja kita tentukan 0,8 tergantung jenis beban Rho tembaga = 17,32 ohm mm² /km = 0,01732 ohm mm² /m Jadi L = S x Ur/2 I rho cos phi = 1,5 x 11/2 x 4,2 x 0,01732 x 0,8 = 16,5 /0,1163904=142meter. Jadi panjang maksimal kabel yaitu 142 m rugi tegangan 5%. Latihan 1. Jika AC 1 pk yang akan kita pasang itu sebanyak 2 buah maka berapa panjang maksimal kabel yang diperbolehkan agar kerugian tegangan tidak lebih dari 5 persen. 2. Jika jumlah AC 1 PK yang harus kita pasang sebanyak 4 buah berapa ukuran kabel yang akan kita pakai jelaskan alasannya. Hitung juga berapa panjang kabel maksimal yang diperbolehkan.
May12th, 2019 - Berikut ini tabel daya hantar kabel tembaga pada circuit breaker besarnya schoen Kabel listrik adalah media untuk menyalurkan energi listrik Tabel Luas Penampang Kabel Listrik Tabel Luas Penampang Kabel Listrik pdf To download full version Amper meter adalah alat untuk mengukur besarnya arus listrik yang
Kabel NYA adalah?☑️ Penjelasan lengkap apa itu Kabel NYA [+Contoh Gambar]☑️ Jenis☑️ Fungsi☑️ Komponen☑️ Ukuran☑️ Memilih sebuah kabel untuk kebutuhan instalasi listrik merupakan hal pentung yang perlu anda pahami dengan baik. Dengan pemilihan kabel yang benar, resiko terjadinya konsleting pada kelistrikan anda akan bisa diminimalisir. Terkait dengan macam macam jenis kabel listrik yang bisa anda gunakan, kali ini secara khusus akan mengulas secara rinci mengenai salah satu jenis kabel listrik yaitu kabel NYA. Apa itu Kabel NYA?Fungsi Kabel NYAKomponen Kabel NYAArti Kode/ Simbol Kabel NYAUkuran Kabel NYAKelebihan Kekurangan Kabel NYAContoh Aplikasi Kabel NYA Apa itu Kabel NYA? Menurut PUIL 2011, kabel NYA adalah jenis kabel listrik yang memiliki inti kawat tembaga dengan lapisan isolator berbahan PVC Polyvinyl Chloride. Kabel NYA New York Ampere umumnya digunakan sebagai kabel penghantar listrik pada instalasi listrik rumah tangga, gedung, dan industri dengan tegangan rendah hingga 1 kV. Konduktor pada kabel NYA dilapisi oleh lapisan isolasi PVC berwarna hitam yang berfungsi untuk mencegah terjadinya hubungan pendek dan melindungi kawat dari kerusakan. Selain itu, kabel NYA juga dilengkapi dengan lapisan pelindung luar berupa lapisan PVC yang lebih tebal untuk melindungi kabel dari kerusakan fisik dan lingkungan eksternal seperti air, debu, dan sinar matahari. Contoh penggunaan kabel NYA dalam kehidupan sehari hari bisa kita lihat pada penggunaannya sebagai penghubung peralatan listrik rumah tangga seperti lampu, stop kontak, dan switch ke jaringan listrik utama. Kabel NYA memiliki harga yang relatif murah dan mudah ditemukan di pasar, sehingga menjadi pilihan utama untuk penggunaan instalasi listrik yang sederhana dan ekonomis. Namun, kabel NYA memiliki batasan pada jarak jangkauan dan arus listrik yang dapat ditangani, sehingga tidak cocok untuk penggunaan yang membutuhkan kapasitas daya yang lebih besar dan jarak yang lebih jauh. Fungsi Kabel NYA Kabel NYA merupakan salah satu jenis kabel listrik yang umum digunakan di Indonesia. Karakteristik dari kabel ini yaitu memiliki konduktor utama yang terbuat dari kawat tembaga dengan berbagai ukuran dan jumlah kawat tergantung pada besarnya arus listrik yang dibutuhkan. Adapun fungsi fungsi/ kegunaan kabel NYA bisa anda simak melalui uraian dibawah ini Penghantar Listrik Fungsi utama kabel NYA adalah sebagai penghantar listrik dari sumber listrik ke peralatan listrik yang membutuhkan. Kabel NYA dapat menghantar arus listrik dengan aman dan efisien, serta dapat menangani berbagai beban listrik sesuai dengan ukuran dan jumlah kawat konduktor yang digunakan pada kabel tersebut. Melindungi Lingkungan Sekitar Dari Bahaya Listrik Kabel NYA dilengkapi dengan lapisan pelindung luar berupa lapisan PVC yang lebih tebal untuk melindungi kabel dari kerusakan fisik dan lingkungan eksternal seperti air, debu, dan sinar matahari. Lapisan pelindung pada kabel NYA juga dapat melindungi lingkungan sekitar dari bahaya arus pendek korsleting yang mungkin terjadi akibat kebocoran arus listrik dari kabel. Melindungi Inti Kabel dari Kerusakan Kabel NYA dilengkapi dengan lapisan isolasi PVC yang berfungsi untuk melindungi konduktor dari kerusakan akibat gesekan, tekanan, dan kontak dengan bahan lain. Isolasi pada kabel NYA juga mencegah terjadinya hubungan pendek dan korsleting listrik, sehingga menjaga keselamatan dan kinerja instalasi listrik. Memudahkan Proses Instalasi Kelistrikan Kabel NYA mudah dipasang dan dihubungkan dengan peralatan listrik lainnya, serta memiliki harga yang relatif murah dibandingkan dengan jenis kabel listrik lainnya. Kabel NYA juga dapat dipotong sesuai dengan panjang yang dibutuhkan, sehingga mempermudah proses instalasi dan penghematan biaya. Dengan fungsi-fungsi tersebut, kabel NYA sangat penting dalam memastikan kelancaran dan keamanan instalasi listrik di rumah tangga, gedung, dan industri. Penting bagi pengguna kabel NYA untuk memastikan pemilihan kabel yang tepat dan penggunaan yang sesuai dengan kapasitas dan spesifikasi kabel tersebut. Komponen Kabel NYA Contoh gambar kabel NYA Melalui contoh gambar kabel NYA diatas dapat kita ketahui bahwa kabel NYA terdiri dari beberapa komponen penting yang bekerja bersama untuk menghantar listrik dengan aman dan efisien. Berikut adalah komponen komponen tersebut beserta fungsinya Konduktor Inti Kabel Konduktor adalah kawat tembaga yang berfungsi sebagai penghantar arus listrik pada kabel. Konduktor pada kabel NYA terdiri dari beberapa kawat tembaga berdiameter kecil yang digabungkan untuk membentuk konduktor berdiameter lebih besar. Konduktor pada kabel NYA harus dipilih dengan ukuran yang tepat sesuai dengan kapasitas dan arus listrik yang akan ditangani. Isolasi Isolasi adalah lapisan bahan yang dilapisi pada konduktor untuk mencegah terjadinya hubungan pendek dan mencegah arus listrik bocor keluar dari kabel. Pada kabel NYA, isolasi umumnya terbuat dari bahan PVC Polyvinyl Chloride yang berwarna hitam. Isolasi pada kabel NYA harus memiliki ketebalan yang cukup untuk melindungi konduktor dari kerusakan fisik dan pengaruh lingkungan. Pelindung dalam Pelindung dalam adalah lapisan bahan yang dilapisi di atas isolasi untuk melindungi isolasi dari kerusakan akibat tekanan dan gesekan saat proses instalasi kabel. Pada kabel NYA, pelindung dalam umumnya terbuat dari bahan PVC yang sama dengan isolasi, namun dengan ketebalan yang lebih tipis. Filler Filler atau pengisi adalah lapisan bahan yang diletakkan di antara konduktor dan pelindung dalam untuk mengisi celah dan menjaga posisi konduktor pada tengah-tengah kabel. Pengisi pada kabel NYA umumnya terbuat dari bahan PVC atau kertas. Pelindung luar Pelindung luar adalah lapisan terluar pada kabel yang berfungsi untuk melindungi kabel dari kerusakan fisik dan pengaruh lingkungan seperti air, debu, dan sinar matahari. Pada kabel NYA, pelindung luar umumnya terbuat dari bahan PVC yang lebih tebal dibandingkan dengan pelindung dalam. Dengan komponen-komponen tersebut, kabel NYA dapat berfungsi dengan baik dalam menghantar listrik dengan aman dan efisien. Penting bagi pengguna kabel NYA untuk memastikan kualitas dan spesifikasi kabel yang sesuai dengan kebutuhan dan standar instalasi listrik yang berlaku. Arti Kode/ Simbol Kabel NYA Kode atau simbol pada kabel NYA mengacu pada standar yang digunakan untuk mengidentifikasi karakteristik dan spesifikasi kabel listrik. Berikut adalah arti kode atau simbol yang biasa digunakan pada kabel NYA N Kabel Listrik Simbol “N” pada kabel NYA menunjukkan bahwa kabel ini adalah kabel listrik yang terdiri dari beberapa konduktor yang digunakan untuk menghantar arus listrik. Y Kabel PVC Simbol “Y” pada kabel NYA menunjukkan bahwa isolasi kabel terbuat dari bahan PVC Polyvinyl Chloride. A Kabel Tanah Simbol “A” pada kabel NYA menunjukkan bahwa salah satu konduktor pada kabel ini digunakan sebagai kabel tanah untuk menghubungkan sistem listrik dengan tanah, yang bertujuan untuk menjaga keamanan dan menghindari kebocoran arus listrik. Jumlah Inti Konduktor Angka setelah simbol “NYA” menunjukkan jumlah inti konduktor pada kabel tersebut. Misalnya, kabel NYA 1×16 memiliki satu konduktor dengan ukuran penampang 16 mm2, sedangkan kabel NYA 4×2,5 memiliki empat konduktor dengan ukuran penampang masing-masing 2,5 mm2. Ukuran Penampang Konduktor Ukuran penampang konduktor pada kabel NYA biasanya ditunjukkan dalam satuan mm2 milimeter persegi. Ukuran penampang ini menunjukkan kapasitas arus listrik yang dapat dihantarkan oleh kabel tersebut. Semakin besar ukuran penampang konduktor, semakin besar pula kapasitas arus listrik yang dapat dihantarkan. Dengan memahami arti kode atau simbol pada kabel NYA, pengguna dapat memilih kabel yang sesuai dengan kebutuhan dan spesifikasi instalasi listrik atau aplikasi telekomunikasi yang diinginkan. Ukuran Kabel NYA Merujuk pada Peraturan Umum Instalasi Listrik 1997’, berikut merupakan tabel berisi daftar ukuran kabel NYA lengkap dengan kemampuan daya kekuatan hantar arus kha maksimalnya Ukuran Konduktor Penampang mm² KHA Ampere NYA 1×1,5 1 1,5 15 NYA 1×2,5 1 2,5 20 NYA 1×4 1 4 25 NYA 1×6 1 6 35 NYA 1×10 1 10 50 NYA 1×16 1 16 70 NYA 1×25 1 25 100 NYA 1×35 1 35 130 NYA 1×50 1 50 170 NYA 1×70 1 70 225 NYA 1×95 1 95 290 NYA 1×120 1 120 350 NYA 1×150 1 150 400 NYA 1×185 1 185 470 NYA 1×240 1 240 570 NYA 1×300 1 300 670 NYA 2×1,5 2 1,5 15 NYA 2×2,5 2 2,5 20 NYA 2×4 2 4 25 NYA 2×6 2 6 35 NYA 2×10 2 10 50 NYA 2×16 2 16 70 NYA 2×25 2 25 100 NYA 2×35 2 35 130 NYA 2×50 2 50 170 NYA 2×70 2 70 225 NYA 2×95 2 95 290 NYA 2×120 2 120 350 NYA 2×150 2 150 400 NYA 2×185 2 185 470 NYA 2×240 2 240 570 NYA 2×300 2 300 670 Kelebihan Kekurangan Kabel NYA Dalam penggunaannya, kabel NYA perlu dipilih sesuai dengan kebutuhan dan disesuaikan dengan jenis dan daya listrik yang digunakan agar kinerja dan fungsinya optimal. Berikut adalah keunggulan dan kelemahan yang dimiliki oleh kabel NYA dalam penggunaanya pada rangkaian listrik Keunggulan Harga yang terjangkau Kabel NYA memiliki harga yang lebih terjangkau dibandingkan dengan kabel-kabel listrik jenis lainnya, sehingga lebih mudah dijangkau oleh masyarakat umum. Mudah ditemukan Kabel NYA mudah ditemukan di pasaran, baik di toko-toko kabel maupun di toko-toko bahan bangunan. Pemasangan yang mudah Kabel NYA mudah dipasang karena bentuknya yang fleksibel dan mudah ditekuk sesuai dengan kebutuhan. Kelemahan Daya hantar arus yang terbatas Kabel NYA memiliki daya hantar arus yang terbatas, sehingga tidak cocok untuk digunakan pada instalasi listrik yang membutuhkan daya yang besar. Rentan terhadap korosi Kabel NYA rentan terhadap korosi karena bahan pembuatnya yang terbuat dari tembaga murni, sehingga lebih cepat rusak jika terkena air atau udara lembab. Tidak tahan terhadap suhu tinggi Kabel NYA tidak tahan terhadap suhu tinggi, sehingga tidak cocok untuk digunakan pada instalasi listrik yang membutuhkan daya yang besar dan berisiko terkena panas tinggi seperti pada instalasi listrik di pabrik atau mesin industri. Contoh Aplikasi Kabel NYA Kabel NYA adalah salah satu jenis kabel listrik yang biasa digunakan dalam instalasi listrik rumah tangga dan gedung. Berikut adalah beberapa contoh aplikasi kabel NYA Instalasi Listrik Rumah Tangga Kabel NYA sering digunakan dalam instalasi listrik rumah tangga untuk menghantar arus listrik dari panel listrik ke berbagai perangkat listrik di rumah, seperti lampu, stop kontak, dan alat elektronik. Instalasi Listrik Gedung Kabel NYA juga digunakan dalam instalasi listrik gedung untuk menghantar arus listrik dari panel listrik ke berbagai perangkat listrik, seperti lampu, stop kontak, dan sistem pendingin. Instalasi Industri Kabel NYA juga digunakan dalam instalasi industri untuk menghantar arus listrik pada peralatan industri seperti mesin, peralatan pengelasan, dan peralatan produksi lainnya. Instalasi Solar Panel Kabel NYA juga digunakan dalam instalasi solar panel untuk menghantar arus listrik dari panel surya ke inverter atau battery bank. Instalasi Telekomunikasi Kabel NYA juga digunakan dalam instalasi telekomunikasi sebagai kabel penghubung antara perangkat telekomunikasi, seperti switch dan router, dengan panel listrik atau sumber daya listrik lainnya. Jangan Lewatkan Materi Terkait Lainnya Dalam semua aplikasi di atas, kabel NYA digunakan sebagai kabel penghantar listrik yang aman dan efisien untuk menghantar arus listrik dari sumber daya listrik ke berbagai rangkaian elektronika. Kabel NYA juga dikenal karena keandalannya dan kemampuannya dalam menahan beban arus listrik yang tinggi. Karena itulah kabel listrik jenis ini merupakan jenis kabel yang paling sering digunakan dibandingkan dengan kabel listrik lainnya.
Tetapi untuk instalasi motor listrik, nilai 125% dalam penentuan nilai KHA terus menerus kabel adalah suatu standar khusus yang harus dipatuhi. (lihat poin pada PUIL 2011 halaman 51 yang berbunyi " KHA kabel (Iz) sesuai 510.5.3.1 adalah 125 % arus pengenal beban penuh motor (IB).

Posted Januari 13, 2011 in Iptek Luas penampang kabel untuk arus bolak-balik Line to netral/ 1 fasa A = l x I x Cos Ø / y x u Luas penampang kabel untuk arus bolak-balik Line to line/ 3 fasa A = √3 x l x I x Cos Ø / y x u dimana A = Luas penampang nominal penghantar yang diperlukan m2 I = Kuat arus dalam penghantar Ampere u = Rugi tegangan dalam penghantar Volt = u x V, dimana u = Persentase Drop Tegangan, Max 5 % contoh u = 5 % x 380 Volt = 19 Volt l = Jarak dari permulaan penghantar hingga ujung meter y = Daya hantar jenis bahan penghantar yang digunakan S/meter y cu = 56200000 S/meter y al = 33000000 S/meter

J= Kerapatan arus (A/mm 2) I = Arus Listrik (A) A= Luas penampang (mm 2) Contoh soal : 1. Suatu kawat penghantar berukuran 1,5mm 2, jika dialiri arus listrik sebesar 2A. Maka berapakah nilai : a. Kerapatan arus b. Luas penampang dan kerapatan arus jika diameter kawat 0,7 mm a. Kerapatan arus Diketahaui : I = 2 A A = 1,5 mm 2 Ditanya : J = ? Jawab : Pengertian Penampang Kabel dan Arus Listrik Penampang kabel dan arus listrik adalah konsep penting dalam dunia listrik. Penampang kabel mengacu pada ukuran luas dari kawat tembaga atau aluminium yang digunakan untuk menghantar listrik. Sementara itu, arus listrik merujuk pada jumlah elektron yang mengalir melalui kabel pada suatu waktu tertentu. Fungsi Penampang Kabel dan Arus Listrik Penampang kabel dan arus listrik sangat penting dalam dunia listrik. Penampang kabel menentukan besarnya arus listrik yang dapat dilalui melalui kabel tanpa merusak kabel itu sendiri. Sedangkan arus listrik menunjukkan berapa banyak daya yang diterima oleh suatu perangkat listrik. Dengan mengetahui penampang kabel dan arus listrik yang tepat, kita dapat memastikan bahwa perangkat listrik berfungsi dengan baik dan aman. Cara Menghitung Penampang Kabel Untuk menghitung penampang kabel, kita perlu mengetahui berapa besar arus listrik yang akan mengalir melalui kabel itu. Kemudian, kita dapat menggunakan rumus I = A x S, di mana I adalah arus listrik, A adalah densitas arus yang biasanya disebut dengan ampacity, dan S adalah penampang kabel dalam satuan milimeter persegi mm2. Sebagai contoh, jika kita memiliki arus listrik sebesar 10 ampere dan ingin menghitung penampang kabel yang dibutuhkan, kita dapat menggunakan rumus tersebut. Jika densitas arus adalah 5 ampere per milimeter persegi dan kita ingin menggunakan kabel tembaga, maka penampang kabel yang dibutuhkan adalah S = I / A = 10 / 5 = 2 mm2 Tipe-tipe Kabel Listrik Ada beberapa tipe kabel listrik yang umum digunakan, yaitu Kabel listrik tegangan rendah Kabel listrik tegangan menengah Kabel listrik tegangan tinggi Kabel listrik tegangan rendah umumnya digunakan untuk instalasi yang memerlukan daya listrik yang rendah, seperti instalasi rumah tangga. Sementara itu, kabel listrik tegangan menengah digunakan untuk instalasi yang memerlukan daya listrik yang lebih besar, seperti instalasi gedung bertingkat atau pabrik. Kabel listrik tegangan tinggi digunakan untuk instalasi yang memerlukan daya listrik yang sangat besar, seperti pembangkit listrik atau jaringan transmisi listrik. Konduktivitas Kabel Listrik Konduktivitas kabel listrik adalah kemampuan kabel untuk menghantar listrik dengan efisien. Semakin tinggi konduktivitas kabel, semakin baik kemampuan kabel untuk menghantar listrik. Konduktivitas kabel dipengaruhi oleh bahan pembuat kabel, suhu lingkungan, dan arus listrik yang mengalir melalui kabel. Pemilihan Kabel Listrik yang Tepat Pemilihan kabel listrik yang tepat sangat penting untuk memastikan keamanan dan kinerja perangkat listrik. Beberapa faktor yang perlu diperhatikan dalam pemilihan kabel listrik adalah Panjang kabel yang dibutuhkan Arus listrik yang akan mengalir melalui kabel Tegangan listrik yang dibutuhkan Suhu lingkungan Lingkungan yang akan diinstalasi Biaya dan ketersediaan Perbedaan Kabel Tembaga dan Aluminium Kabel tembaga dan aluminium adalah dua bahan yang umum digunakan untuk membuat kabel listrik. Perbedaan utama antara kabel tembaga dan aluminium adalah konduktivitas listrik, berat, dan biaya. Kabel tembaga memiliki konduktivitas listrik yang lebih baik daripada aluminium, sehingga dapat menghantar arus listrik dengan lebih efisien. Sementara itu, aluminium lebih ringan dan lebih murah daripada tembaga. Namun, aluminium memiliki konduktivitas listrik yang lebih rendah, sehingga dapat menyebabkan penurunan daya listrik dan panas yang berlebihan jika digunakan untuk instalasi yang memerlukan daya listrik yang besar. Kesimpulan Penampang kabel dan arus listrik adalah konsep penting dalam dunia listrik. Dengan mengetahui penampang kabel dan arus listrik yang tepat, kita dapat memastikan bahwa perangkat listrik berfungsi dengan baik dan aman. Pemilihan kabel listrik yang tepat juga sangat penting untuk memastikan keamanan dan kinerja perangkat listrik. Ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan dalam pemilihan kabel listrik, seperti panjang kabel, arus listrik, tegangan listrik, suhu lingkungan, lingkungan instalasi, biaya, dan ketersediaan. Caramembaca atau mengartikan kode : S = luas penampang penghantar fase instalasi dalam ( mm2 ) Rumus kha berdasarkan puil = 125% x i nominal. Tentukan besarnya kapasitas hantar arus (kha) dan luas penampang kabel nya yang tepat untuk dipasang. Tapi apa sudah cukup hanya dengan sni, lmk, dan spln, bahwa.
Bisnis Keuangan 3 jam lalu Kredit Fiktif Adalah Kita pasti sering mendengar tentang istilah kredit fiktif. Namun, apa sebenarnya yang dimaksud ... Kesehatan Otomotif Pendidikan Soal Tema 8 Kelas 3 Assalamu’alaikum teman-teman, kali ini kita akan membahas soal-soal Tema 8 Subtema 1 dan ... Contoh Soal Nilai Mutlak Halo semuanya, pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang pertidaksamaan dan persamaan ... Properti 3 jam lalu Teknologi Speaker Niko Slank Niko Slank ECHO8 Portable Bluetooth Troley Speaker Apa itu Niko Slank ECHO8 Portable ... Travel Wisata Jatijajar Wah, sudah gak sabar pengen jalan-jalan lagi nih! Kabar baiknya ada destinasi wisata ...
RumusUntuk Menghitung Kebutuhan Luas Penampang Kabel Satu Fasa: I = P / (E x Cos Phi) Sebelum menentukan luas penampang kabel, perlu di hitung KHA-nya lebih dahulu, KHA adalah Kemampuan Hantar Arus. Rumus KHA berdasarkan PUIL = 125% x I nominal Contoh pernyataan: Suatu instalasi listrik rumah tangga atau industri memiliki kapasitas 900Watt, cos phi sebesar 0,8, tegangan yang dipakai adalah 220Volt.

Pemilihan kabel listrik untuk digunakan di rumah dengan di industri tentu berbeda, itulah kenapa Anda butuh tabel ukuran kabel motor untuk tahu ukuran kabel secara spesifik. Perbedaan ini dipengaruhi oleh banyak hal. Salah satunya adalah aliran listrik yang akan mengalir melalui kabel listrik tersebut. Pada kabel listrik untuk kebutuhan rumah tangga, aliran listrik yang digunakan tidak akan terlalu tinggi. Sedangkan pada kebutuhan industri, kebanyakan mesin dan pompa di dalamnya justru membutuhkan tenaga yang hanya bisa ditahan oleh penampang kabel dengan ukuran tertentu. Pentingnya Menentukan Ukuran Kabel Motor untuk Kebutuhan IndustriTabel Ukuran Kabel Industrial Motor4 Faktor yang Perlu Diperhatikan Ketika Memilih Kabel Listrik untuk Industri1. Power Handling2. Distance Jarak3. Cable Conductor4. Cable JacketDimana Tempat Membeli Industrial Cable Pompa Submersible Terbaik Pentingnya Menentukan Ukuran Kabel Motor untuk Kebutuhan Industri Berdasarkan jurnal yang dipublikasikan melalui situs Research Gate, ada 4 alasan utama kenapa ukuran kabel listrik dalam industri sangat penting, di antaranya Kabel harus bisa bertahan dalam kondisi full load tanpa mengalami kerusakan sedikitpun Pengaman kabel tidak boleh terbakar ketika terjadi short circuit Pengaman kabel juga harus bisa bertahan ketika terjadi kondisi earth fault Kabel listrik tidak boleh mengalami excessive voltage drop Jadi pentingnya menentukan ukuran kabel listrik pada industri berhubungan dengan keamanan dari bangunan tersebut dan para pekerja di dalam bangunan yang sama. Mengingat semua industrial building bekerja dengan arus listrik tinggi dan bahan - bahan kimia mudah terbakar di dalamnya, dibutuhkan pengamanan ekstra dari elemen terkecil, yaitu kabel dari sumber listrik ke tiap mesin. Tabel Ukuran Kabel Industrial Motor Kemampuan hantar arus listrik berbeda-beda berdasarkan ukuran kabel dan luas penampang kabel. Semakin besar luas penampang kabel listrik, maka semakin besar pula kemampuan hantar arus listriknya. Namun bukan berarti Anda cukup membeli ukuran kabel dengan luas penampang kabel terbesar saja. Selain harganya mahal, tidak semua kabel dengan luas penampang tinggi cocok digunakan untuk mesin yang ada dalam masing-masing industri. Namun kita akan membahas masalah ini nanti. Jadi agar lebih mudah, kami akan bagikan saja tabel ukuran kabel listrik untuk kebutuhan industri di bawah ini. Number ofcircuitsNil cablestouchingOne m20,750,500,850,900,9030,650,700,750,800,8540,600,600,700,750,8050,550,550,650,700,8060,500,550,600,700,80 Baca juga Sekilas Tentang Centrifugal Pump dan Fungsinya 4 Faktor yang Perlu Diperhatikan Ketika Memilih Kabel Listrik untuk Industri Selain mengetahui cara ukur kabel listrik melalui tabel di atas, ada 4 faktor lain yang perlu diperhatikan dalam pemilihan kabel listrik untuk kebutuhan industri, yaitu Power handling Jarak Konduktor kabel Jaket kabel Berikut ini adalah penjelasan dari keempat faktor di atas berdasarkan situs ZW Cabels. 1. Power Handling Power handling sebenarnya masih berhubungan dengan kemampuan hantar arus listrik seperti dalam tabel sebelumnya. Namun pada industri dimana semuanya sudah menggunakan teknologi Internet of Things, kabel bukan hanya digunakan untuk menghantarkan listrik, tapi juga menghitung dan mengirimkan data dari satu mesin ke mesin lainnya. Hal ini membuat ukuran kabel listrik jadi semakin tebal karena akan ada kabel tambahan di dalamnya sebagai pengirim informasi berupa data digital. 2. Distance Jarak Selanjutnya, jarak juga harus menjadi faktor untuk menentukan jenis dan ukuran kabel listrik ke motor. Kebanyakan industri saat ini sudah menggunakan tipe fiber cable, dimana satu kabel listrik saja bisa menghantarkan arus lebih dari 100 meter. Sedangkan kabel listrik tipe lama punya batasan jarak 100 meter dan membutuhkan relay agar menjaga arus listrik sama dengan seperti sumber listriknya. Namun penggunaan relay membutuhkan pengamanan tambahan. Semakin banyak relay juga dapat meningkatkan resiko short circuit. Oleh karena itu Anda perlu menghitung jarak antar motor dalam industri agar tahu harus menggunakan kabel dengan relay atau kabel fiber. 3. Cable Conductor Umumnya kabel dibuat menggunakan dua jenis konduktor listrik, yaitu Tembaga Alumunium Kabel tembaga cocok digunakan untuk kondisi dimana Anda membutuhkan low resistance dan high conductivity. Sedangkan kabel aluminium dibutuhkan dalam industri dimana ukuran dan berat tiap kabel dapat mempengaruhi produktivitas motor. 4. Cable Jacket Ada tiga jenis cable jacket yang biasa digunakan dalam industri maupun kebutuhan rumah tangga, yaitu PVC Plenum-rated cable Polyethylene PVC adalah jenis yang paling umum dan digunakan untuk berbagai kebutuhan, baik di rumah, kantor, maupun industri. Jenis cable jacket ini memang bukan yang paling tahan terhadap kondisi ekstrim, namun harganya yang paling murah dan punya fleksibilitas tinggi. Sedangkan plenum-rated cable digunakan untuk pompa dalam fire fighting system, bio chemical industry, dan jenis industri lain yang harus menempatkan kabel di ventilasi udara. Terakhir, polyethylene digunakan untuk cable jacket yang harus ditaruh di luar ruangan, misalnya dalam industri minyak bumi pada bagian penggalian lepas pantai. Baca juga Contoh Pengaplikasian Gear Pump Berdasarkan Jenisnya Dimana Tempat Membeli Industrial Cable Pompa Submersible Terbaik Melihat banyaknya faktor yang harus dipikirkan ketika menghitung dan menentukan kabel untuk industri tentu membuat Anda tidak bisa memilih kabel-kabel di toko listrik sembarangan. Itulah mengapa, Osmo Marina menyediakan kabel khusus untuk motor, pompa, dan mesin dalam industri dalam berbagai macam ukuran penampang, diameter, panjang, serta jacketing. Osmo Marina juga bisa membantu Anda menentukan mana kabel terbaik untuk kondisi industri dan kebutuhan masing-masing. Sehingga Anda tidak perlu bingung menghitung diameter menggunakan tabel jika memang waktunya tidak leluasa.

xE5fwtZ.
  • 64fd0ofcz3.pages.dev/517
  • 64fd0ofcz3.pages.dev/892
  • 64fd0ofcz3.pages.dev/812
  • 64fd0ofcz3.pages.dev/142
  • 64fd0ofcz3.pages.dev/813
  • 64fd0ofcz3.pages.dev/359
  • 64fd0ofcz3.pages.dev/656
  • 64fd0ofcz3.pages.dev/373
  • 64fd0ofcz3.pages.dev/996
  • penampang kabel dan arus listrik